Jumat, 04 Februari 2011

Menteri: Jateng Terbaik Dalam Budaya Menanam Pohon


Boyolali (ANTARA) - Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan menilai Jawa Tengah merupakan daerah yang memiliki budaya menanam terbaik di Tanah Air sehingga daerah lain perlu belajar dari provinsi ini.
"Saya senang berkunjung ke Jateng karena budaya menanam pohon yang ada di masyarakat sangat luar biasa," katanya saat menyerahkan bantuan bibit tanaman keras kepada 20 unit kebun bibit rakyat (KBR), di Dukuh Jambean, Desa Ngargosari, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Jumat.
Menteri yang didampingi dengan Bupati Boyolali Seno Samodro dalam kesempatan itu menyerahkan bantuan dana rehab rumah sebanyak 100 unit bagi korban letusan Gunung Merapi, masing-masing mendapat Rp2,5 juta.
Zulkifli Hasan mengatakan pihaknya mewakili Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa yang berhalangan hadir karena dipanggil Presiden di Istana Negara untuk mengikuti rapat koordinasi.
Lebih lanjut ia mengatakan, Jateng yang memiliki budaya menanam tersebut alangkah baiknya jika dapat ditiru oleh masyarakat di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan provinsi lain.
"Jika budaya menanam ini dapat berjalan baik di daerah lain, tentunya akan sejalan dengan program pemerintah," katanya.
Kebijakan dari Kementerian Kehutanan soal lingkungan adalah menghentikan izin baru kegiatan penebangan di wilayah hutan primer sejak tahun 2010 dan menggalakkan program rehabilitasi hutan secara besar-besaran.
Oleh karena itu, pihaknya sangat mendukung adanya kegiatan program menanam pohon di seluruh Tanah Air temasuk Boyolali yakni satu orang menanam satu pohon.
Namun, Menhut bahkan meminta agar ditingkatkan lagi yakni satu orang menanam satu pohon satu bulan sehingga mereka satu tahun bisa menanam pohon sebanyak 12 pohon.
"Jika penduduk Indonesia ada sekitar 200 juta jiwa, sehingga hingga 2014 bisa menanam hingga dua miliar pohon," katanya.
"Pemerintah menyediakan bantuan bibit pada 2010 untuk 8.000 kelompok atau per kelompok mendapat Rp50 juta, sedangkan pada 2011 ini, akan dibagikan untuk 10 ribu kelompok," katanya.
Oleh karena itu, masyarakat melalui kelompoknya mengajukan bantuan bibit melalui dinas terkait ke Kemenhut, sehingga setiap desa nantinya mendapat seluruhnya.
Selain itu, pemerintah selanjutnya juga terus mengembangkan program industri perkayuan berbasis hutan tanaman rakyat, seperti, wilayah Jateng sudah mengalami surplus, artinya produksi kayu sudah melebihi kebutuhannya.
Sementara pemerintah melalui Kementerian Kehutanan telah menyalurkan bantuan bibit sebanyak 50 ribu tanaman. Tanaman itu, di antaranya jenis sengon, jati, suren, rambutan, petai, dan trembesi.
Bantuan tanaman keras tersebut akan ditanam di lahan kritis seperti di Kecamatan Selo, Cepogo, Musuk, Kemusu, Juwangi, dan Wonosegoro di Boyolali.


Antara

KEN RESIK CLEANING SERVICE
Jasa outsourcing Cleaning Service di kota Semarang  khususnya dan Jawa Tengah umumnya, seperti :
- GENERAL CLEANING, pembersihan menyeluruh atau per bagian dari bangunan anda sesuai kebutuhan
- ROUTINE CLEANING, penempatan tenaga kami yg telah berpengalaman untuk membersihkan dan merawat bangunan anda setiap hari nya
- WASHING, melakukan pencucian terutama di elemen ruangan seperti : sofa, kursi makan, spring bed, karpet lembaran, permadani, bantal, guling, dan lainnya
- LANDSCAPE & GARDENING, membuat, merenovasi, merawat taman serta elemen penunjangnya seperti artificial rock / stone, air mancur, patung taman, dan lainnya
Hubungi kami di : 024-70021843, detail lebih lanjut di http://www.kenresik.blogspot.com