Jakarta - Jika di dunia internasional ada pembocor rahasia yang sudah sangat terkenal, Wikileaks, di Indonesia kini ada Indoleaks. Tujuan dari adanya website ini, seperti tertulis dalam websitenya www.indoleaks.org, "sebagai jawaban atas kebuntuan informasi".
Hingga hari ini (10/12/2010), ada sejumlah dokumen yang sudah ditayangkan dalam laman itu antara lain dokumen berjudul “Preeliminary Report on the Factors and Causes in The Loss of Well Banjar Panji-1”. Dokumen ini dikeluarkan oleh Simon Wilson C.Eng. M.Sc. dari D.I.C Petroleum Consultant.
Selain itu, juga ada dokumen yangs empat yang sempat menghebohkan dunia telematika Indonesia beberapa tahun lalu. Sebuah perjanjian rahasia antara pemerintah RI dengan Microsoft, yang isinya antara lain menyebutkan Pemerintah RI akan membeli 35.496 salinan Microsoft Windows dan 177480 salinan Microsoft Office.
Indolekas juga berjanji akan membuka sejumlah dokumen lain, di antaranya Century dan hasil visum korban Gerakan 30 September 1965. Pengelola laman, seperti tertulis dalam portal 'dari kami', akan membuka informasi yang berpeluang menjadi bumerang bagi penguasa, politisi dan kaum jahat lainnya di Indonesia.
Abdul Manan
sumber :
TEMPO Interaktif
Jum'at, 10 Desember 2010