SEKITAR 13 ribu kasus kanker di Inggris muncul akibat mengonsumsi alkohol. Sebanyak 19 ribu di antaranya dialami laki-laki, sisanya terjadi pada perempuan. Fakta itu diterbitkan sebuah studi dalam British Medical Journal baru-baru ini.
Peneliti menemukan bahwa kebanyakan dari kasus tersebut disebabkan oleh konsumsi minuman beralkohol lebih dari batas harian yang diizinkan. Dikatakan, meskipun minum dalam jumlah kecil, tetap akan ada risiko perkembangan beberapa jenis kanker.
Di Inggris, alkohol menyebabkan sekitar 6.000 kasus kanker mulut, kanker usus 3.000 dan 2.500 kanker payudara.
Penelitian ini mengamati munculnya kasus kanker di lebih dari 350 ribu orang Eropa antara 1992 dan 2000. Para partisipan ditanya tentang konsumsi alkohol mereka.
Naomi Allen, epidemiologi Cancer Research UK berbasis di Oxford University, mengatakan, "Penelitian ini mendukung bukti yang ada bahwa alkohol menyebabkan kanker dan yang meningkatkan risiko bahkan dengan minum jumlah moderat."
Dia memperingatkan, "Hasil dari studi ini mencerminkan dampak dari kebiasaan minum alkohol pada masyarakat semenjak sekitar 10 tahun yang lalu. Bahkan kecenderungan itu kian meningkat saja kini. Ini bisa menyebabkan lebih banyak kasus kanker akibat alkohol di masa depan.."
Sara Hiom, direktur informasi kesehatan di badan amal, menambahkan, "Banyak orang tidak sadar bahwa minum alkohol dapat meningkatkan risiko kanker pada diri mereka."(MI/***)
Peneliti menemukan bahwa kebanyakan dari kasus tersebut disebabkan oleh konsumsi minuman beralkohol lebih dari batas harian yang diizinkan. Dikatakan, meskipun minum dalam jumlah kecil, tetap akan ada risiko perkembangan beberapa jenis kanker.
Di Inggris, alkohol menyebabkan sekitar 6.000 kasus kanker mulut, kanker usus 3.000 dan 2.500 kanker payudara.
Penelitian ini mengamati munculnya kasus kanker di lebih dari 350 ribu orang Eropa antara 1992 dan 2000. Para partisipan ditanya tentang konsumsi alkohol mereka.
Naomi Allen, epidemiologi Cancer Research UK berbasis di Oxford University, mengatakan, "Penelitian ini mendukung bukti yang ada bahwa alkohol menyebabkan kanker dan yang meningkatkan risiko bahkan dengan minum jumlah moderat."
Dia memperingatkan, "Hasil dari studi ini mencerminkan dampak dari kebiasaan minum alkohol pada masyarakat semenjak sekitar 10 tahun yang lalu. Bahkan kecenderungan itu kian meningkat saja kini. Ini bisa menyebabkan lebih banyak kasus kanker akibat alkohol di masa depan.."
Sara Hiom, direktur informasi kesehatan di badan amal, menambahkan, "Banyak orang tidak sadar bahwa minum alkohol dapat meningkatkan risiko kanker pada diri mereka."(MI/***)